Electerum, perusahaan joint venture Gojek dan TBS Energi Utama bekerjasama dengan Gogoro, perusahaan teknologi global dalam ekosistem baterai swap, untuk membangun lingkungan kendaraan listrik di Indonesia. Kerja sama ini merupakan upaya nyata gojek dalam mewujudkan kendaraan dengan 0 emisi karbon.
CEO Gojek sekaligus Direktur Electrum mengatakan bahwa kendaraan listrik adalah masa depan sektor transportasi dan menggunakan kendaraan listrik 100% merupakan target dari Gojek. Kolaborasi Gojek dengan Gogoro pun sudah berlangsung selama setahun terakhir dan sudah melaksanakan uji coba di berbagai titik di ibukota.
Direktur Utama Electrum dan Wakil Direktur Utama TBS Pandu Sjahrir mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk mewujudkan transformasi kendaraan listrik di indonesia melalui kolaborasi ini. Tentu saja penggunaan kendaraan ramah lingkungan ini menguntungkan masyarakat bahkan juga untuk generasi mendatang.
CEO dan Chairman of the Board of Gogoro Horace Luke mengaku sangat optimis dengan kerjasama ini karena melalui program ini, baterai swap akhirnya dapat beredar di pasar Indonesia. Sejauh ini, perusahaan yang dipimpinnya telah memiliki banyak pengujian kendaraan dan baterai listrik dan memiliki lebih dari 450 ribu pengendara, 10 ribu stasiun pertukaran baterai di 2.300 lokasi, dan 250 juta baterai swap.
(Bayu Permana)
(image source: technologue.id)
