Tanggal 3 Maret 2022 diperingati sebagai Hari Raya Nyepi atau Tahun Baru Saka 1944 yang dilaksanakan oleh umat Hindu, khususnya di tanah air. Nyepi merupakan tahun baru bagi umat Hindu berdasarkan penanggalan atau kalender Saka. Kata 'Nyepi' berasal dari kata sepi, sunyi, atau senyap. Semua aktivitas dan kegiatan ditiadakan mulai dari pelayanan umum, bandar udara Internasional, dan lainnya kecuali untuk rumah sakit. Bagi umat hindu, perayaan nyepi diharuskan untuk melepaskan sifat serakah yang ada di dalam dirinya dan memanfaatkan hal ini untuk memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik untuk ke depannya.
Oleh karena itu, ada 4 hal yang menjadi larangan atau pantangan bagi umat Hindu saat sedang merayakan Nyepi.
1. Amati Geni
Aktivitas seperti menyalakan api, lampu, gawai, dan benda elektronik lainnya menjadi larangan bagi umat Hindu selama 24 jam sebagai bentuk simbolis pengendalian diri dan menahan hawa nafsu di dunia.
2. Amati Karya
Aktivitas seperti kegiatan fisik atau bekerja menjadi larangan karena sebagai bentuk penyucian diri dan merenungkan serta intropeksi diri terhadap setiap tindakan yang dirasa kurang baik yang sebelumnya pernah dilakukan.
3. Amati Lelungan
Aktivitas seperti berpergian atau ke luar rumah dilarang karena bertujuan untuk tetap khusyuk beribadah dalam waktu 24 jam penuh. Umat hindu biasanya akan berdiam diri di rumah dan melakukan meditasi dengan keluaganya untuk memusatkan perhatiannya kepada Tuhan.
4. Amati Lelanguan
Aktivitas seperti hiburan atau rekreasi dilarang karena hal itu bertujuan sebagai kegiatan bersenang-senang. Saat Nyepi, umat Hindu fokus beribadah dan meninggalkan sejenak kesenangan di dunia agar melatih batin untuk meningkatkan produktivitas rohani.
(Riva Destira Ramadhani)
(Image Source : bali.intercontinental.com)
