Mengenal Time Blocking: Cara Efektif untuk Mengatur Waktu Setiap Hari

Setiap orang membutuhkan metode efektif untuk mengatur waktu setiap harinya. Ada pun, perfeksionis, suka menunda-nunda, dan multitasking menjadi bahaya yang nyata karena membuat seseorang merasa terjebak di satu tempat sehingga mengganggu aktivitas lainnya. Nah, kira-kira bagaimana cara mengatur waktu secara tepat?

Tokoh sukses seperti Elon Musk dan Bill Gates, bergantung pada manajemen waktu yang baik. Bagi mereka, cara mengatur waktu yang paling efektif dengan menggunakan penjadwalan rencana pekerjaan atau hal lainnya. Hal itu dinamakan sebagai "time blocking".

Time blocking adalah sebuah teknik dengan cara memblokir slot waktu untuk membantu dalam menyelesaikan pekerjaan sehingga terdapat jadwal rencana pekerjaan yang harus dilakukan. Misalnya, menentukan waktu pukul 1 sampai 2 siang untuk membuka surel. Begitu waktunya sudah lewat dari jam 2 siang, maka bisa dilanjutkan dengan kegiatan lain. Jadi, tidak setiap saat mengecek gawai untuk melihat notifikasi dari surel.  Pada dasarnya, teknik ini menyisihkan waktu tertentu untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan penting sehingga waktu menjadi terbagi dan lebih berfokus kepada satu pekerjaan saja.

 

Cara Menggunakan Teknik Time Blocking

Time blocking membantu seseorang untuk mengurangi stres dan meningkatkan kreativitas karena menyalurkan semua energi dan perhatian ke dalam satu tugas atau pekerjaan. Berikut cara untuk menggunakan teknik time blocking agar waktu menjadi efektif.

1. Membuat To-Do-List

Mulai dengan membuat daftar tugas atau to do list yang harus dikerjakan selama seminggu. Buat daftar semua pekerjaan, waktu dengan keluarga, aktivitas sehari-hari, dan tujuan untuk ke depannya. Hal ini diperlukan untuk memudahkan pekerjaan secara cepat dan tepat waktu sehingga tidak terasa dikejar-kejar oleh waktu.

2. Tentukan Skala Prioritas

Setelah membuat daftar tugas, langkah selanjutnya yaitu menentukan pekerjaan yang menjadi prioritas dalam satu minggu. Cobalah untuk membatas sekitar dua hingga tiga hal per hari. Tujuannya agar memberikan pekerjaan yang menjadi prioritas untuk dikerjakan terlebih dahulu.

3. Atur Kapasitas Waktu

Setelah itu, pikirkan berapa banyak waktu yang dimiliki dalam sehari dan banyak waktu yang diinginkan untuk menyelesaikan setiap pekerjaan dalam daftar yang telah dibuat. Misalnya, mulai dari jam 6 sampai 7 pagi melakukan olahraga pagi, dari jam 7 sampai 8 pagi membersihkan rumah, dan begitu pun seterusnya. Atur kapasitas waktu dengan pekerjaan yang menjadi prioritas terlebih dahulu. Langkah ini sangat sederhana dan perlu untuk dikembangkan. Atur jadwal sedemikian rupa dan sesuaikan dengan kebutuhan dan prioritas masing-masing.

4. Blokir Waktu Setiap Hari

Jika sudah mengatur waktu di daftar tugas, maka lakukan blokir waktu setiap hari dalam seminggu. Mulai dari pekerjaan prioritas dan berapa lama waktu yang diperlukan. Dengan merencanakan blok waktu yang sudah ditetapkan di awal minggu, maka akan membantu dalam mengatasi kebiasaan menunda dan lebih fokus untuk mengembangkan suatu pekerjaan.

5. Pentingnya Menjaga Waktu

Setelah sudah selesai dengan daftar tugas, penting untuk menjaga waktu sebaik mungkin. Mungkin saja, ada hal-hal tak terduga yang akan muncul dan waktu yang dibutuhkan harus fleksibel. Tahan keinginan untuk menyerah pada pekerjaan prioritas untuk suatu hal yang bisa menunggu. Perlakukan blok waktu seolah-olah itu sangat penting sehingga tidak akan terganggu selama waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

 

(Riva Destira Ramadhani)

(Image Source : Entrepreneur.com)