Rupiah Melemah Terhadap US Dollar

Jumat lalu, menimbulkan keresahan. Hari ini (25/4) nilai tukar Rupiah terhadap USD menyentuh angka Rp13.957,- Gubernur BI, Agus D.W. Martowardojo, menyampaikan pernyataan langsung pada Senin 23/4/2018 dari Washington DC, AS “Mata uang AS (USD), yang pada hari Jumat kemarin menguat tajam terhadap semua mata uang dunia, termasuk rupiah, kembali mengalami penguatan secara meluas (broadbased). Sama seperti yang terjadi di hari Jumat, penguatan USD di hari ini masih dipicu oleh meningkatnya yield US treasury bills mendekati level psikologis 3,0% dan munculnya kembali ekspektasi kenaikan suku bunga Fed Fund Rate (FFR) sebanyak lebih dari 3 kali selama 2018. Untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah (IDR) sesuai fundamentalnya, Bank Indonesia telah melakukan intervensi baik di pasar valas maupun pasar SBN dalam jumlah cukup besar. Bank Indonesia akan terus memonitor dan mewaspadai risiko berlanjutnya tren pelemahan nilai tukar rupiah, baik yg dipicu oleh gejolak global maupun yang bersumber dari kenaikan permintaan valas oleh korporasi domestik. Bank Indonesia akan tetap berada di pasar untuk menjaga stabilitas rupiah sesuai fundamentalnya.