Magang di AKUTAHU, Aku Belajar Membagi Waktu

“...Sebisa mungkin harus bisa bagi waktu. Di sinilah aku belajar, belajar, dan terus belajar.”

Gak nyangka, sih, dapat berkesempatan magang di Media AKUTAHU. Kalau ditanya alasan memilih Media AKUTAHU, aku akan jawab, media ini berbeda dengan media lainnya. Media AKUTAHU menebarkan berita positif setiap harinya.

Di kala media lain mengabarkan informasi negatif, Media AKUTAHU mengabarkan informasi dari sudut yang berbeda, tentunya yang berbau positif, dong! Kalau ingin tahu lebih banyak, bisa langsung saja buka kanalnya di akutahu.com.

Seperti yang dikatakan Founder Media AKUTAHU pak Isnaeni Achdiat, Media AKUTAHU bercita-cita memperjuangkan terbentuknya masyarakat berbasis pengetahuan. Salah satu caranya dengan menghadirkan konten jurnalisme positif.

Ceritaku berawal dari kabar bahwa kampusku akan memberlakukan KPL (Kajian Praktik Lapangan) atau yang sering disebut magang akan dilaksanakan secara daring. Langsung saja, aku mendaftar di Media AKUTAHU yang kebetulan membuka kesempatan magang. Hari berganti hari, aku tunggu kabar baik dari Media AKUTAHU.

Saat tahu yang daftar magang jumlahnya ribuan, aku pikir, gak yakin ini mah bisa lolos. Ternyata dugaanku salah, aku diterima bergabung bersama tim Perancang Grafis Media AKUTAHU. Bersyukur bisa diterima.

Akhirnya, aku hubungi pihak kampus untuk memberi tahu kabar ini. Hasilnya, magang di Media AKUTAHU ternyata tidak bisa dijadikan pengganti KPL. Jadi, aku mencari tempat magang yang lain, tanpa meninggalkan kewajiban di Media AKUTAHU.

Di luar dugaan, lembaga tempatku magang satu ini (lembaga nonformal milik pemerintah) dilakukan secara tatap muka. Berbeda dengan Media AKUTAHU yang dilaksanakan secara daring. Tiap hari masuk ke kantor, Senin sampai Jumat. Berangkat pukul 06.30 pagi dan pulang 15.30 sore. Sementara di Media AKUTAHU, sering kali tugasnya baru ku kerjakan ketika senja tiba, sering pula hingga larut. Sabtu dan Minggu, aku manfaatkan untuk nyicil laporan dan tugas-tugas lainnya. Tak masalah bagiku.

Ketika ada tugas dari lembaga tempatku KPL, mau tidak mau harus aku kerjakan. Begitu pun ketika ada tugas dari Media AKUTAHU, harus juga aku kerjakan. Sebisa mungkin aku harus bisa bagi waktu antara keduanya. Dulu aku yang memutuskan, aku pulalah yang harus bertanggung jawab atas keputusanku.

Lolos seleksi magang belum berarti aku mahir, justru di sinilah aku belajar, belajar, dan terus belajar. Melihat karya orang lain yang lebih keren, revisi berulang kali, sudah bisa dikatakan makanan sehari-hari.

Sejak Agustus 2020 magang di Media AKUTAHU, aku merasa nyaman hingga detik ini. Setiap kali ada tugas buat desainkan konten, tak sepenuhnya juga diserahkan ke anak-anak magang. Kakak pembimbing di Tim Perancang Grafis pun ikut membantu untuk merevisinya.

Oh ya, namaku Nindya Seftiana, biasa dipanggil Nindy. Kini tengah menempuh pendidikan di Universitas Negeri Malang. Sebelumnya, aku juga tergabung bersama Akutahu Fans Club (AFC) sejak Januari 2019. AFC merupakan komunitas pecinta pengetahuan sebagai pelopor generasi cerdas Media AKUTAHU. Terimakasih Media AKUTAHU, telah memberikan kesempatan bagiku untuk belajar di sini. 

 

Penulis: Nindya Seftiana

Editor: Alfida Rizky Febrianna